Ingin Tahu

Ingin Tahu

Pada dasarnya manusia tercipta dengan rasa ingin tahu / penasaran dengan hal2 baru. Hal ini merupakan keistimewaan seluruh makhluk allah swt dalam menciptakan setiap makhluk yg ada, misalnya para malaikat, jin, hewan, manusia, dan lain sebagainya. Manusia sendiri mempunyai rasa ingin tahu agar manusia menjadi khalifah atau pemimpin di dunia, dan dapat merawat dunia sebagai mana mestinya. Namun rasa ingin ketahuannya, terkadang menjadi sebuah ambisi tuk menjadi seorang pemimpin sejati dikalangan mereka juga, sehingga mereka saling mengeklaim sesuatu yg mereka inginkan.

Allah swt menciptakan manusia dengan tiga hal, yaitu naluri, nafsu, dan akal. Dari ketiga hal tersebut sering kali mendominasi pada satu hal saja, atau hanya dua hal, dan jarang sekali manusia tersebut dapat mengimbangkan ketiganya, yatiu naluri kemanusiaannya, nafsu kemanusiaanya, dan akal kemanusiaannya. Berbeda dengan malaikat, jin, dan hewan, mereka hanya mendominasikan ciptaan tuhan hanya pada satu titik saja, yaitu malaikat pada akalnya, jin pada nafsunya, dan hewan pada nalurinya. Nah disinilah keistimewaan manusia dari beberapa ciptaan tuhan yang lain. Manusia dapat mengkolaborasikan ketiga keistimewaan tersebut, sehingga manusia menjadi makhluk penjaga bumi. Terkadang manusia bertindak sebab naluri kemanusiaan, nafsu kemanusiaan, dan akal kemanusiaan. Itulah manusia sesungguhnya.

Namun terkadang manusia sendiri lebih cenderung pada nafsu dan nalurinya, sebab banyak juga manusia yg merasa dirinya yg paling unggul dari pada orang lain, dan menganggap orang lain lebih rendah dari padanya, dan disinilah tanpak kerendahan manusia. Mereka saling mengklaim bahwa ia lebih pandai, lebih alim, lebih pantas mendapatkan kedudukan dan lebih2 yg lain, dari pada orang lain. Ia tidak ingin kedudukannya diambil atau beralih pada orang lain, atau kelompoknya di singkirkan oleh orang lain.